Rabu, 20 November 2013

dr Fransiska yang Disiram Kopi Panas Hari Ini Tak Masuk Kerja

Jakarta - Dr Fransiska Mochtar SpOG (37) disiram kopi panas oleh pasiennya saat memberikan perawatan. Hari ini, dokter spesialis kandungan yang bertugas di RS Husada tersebut tidak masuk kerja.
http://www.campaign.com/
"Hari ini beliau (dr Fransiska) tidak masuk karena mengantar suaminya yang sedang sakit untuk berobat," ujar Penanggungjawab Humas RS Husada, Happy Herawati saat ditemui di RS Husada, Jl Mangga Besar Raya, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2013).
http://www.campaign.com/
Happy tidak menjelaskan kondisi dr Fransiska saat ini. Ia hanya mengatakan bahwa dr Fransiska hari ini ada jadwal praktek.
http://www.campaign.com/
"Hari ini ada schedule, cuma lagi izin antar suami," katanya.
http://www.campaign.com/
Happy belum dapat memberikan keterangan detail mengenai kronologi penyiraman kopi panas tersebut. Ia hanya menjelaskan bahwa pasien perempuan yang ditangani dr Fransiska berusia 18 tahun dan menjalani rawat jalan. Sementara HH, pria berusia 50 tahun disebutkan sebagai pasangan pasien yang mengantar.
http://www.campaign.com/
Kini pihak RS Husada masih mengumpulkan informasi dari saksi-saksi yang saat itu berada di ruang 226, tempat dr Fransiska praktek tersebut.
http://www.campaign.com/
"Malam itu setelah kejadian, kami sudah meminta keterangan dari beliau (dr Fransisca). Dirut kami juga sudah tahu," katanya.
http://www.campaign.com/
Jakarta - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sebagai induk organisasi profesi kedokteran belum menerima laporan kasus tersebut. Pihaknya menunggu laporan pasien.
http://www.campaign.com/
Berdasarkan laporan segera (lapga) di Polsek Sawah Besar, HH nekat menyiramkan kopi panas karena korban memeriksa pasien sambil BBM-an, berbicara kurang sopan dan menjawab setiap pertanyaan dengan kata 'tidak tahu'. 
http://www.campaign.com/
Sementara pihak RS Husada menjelaskan dr Fransiska saat itu bertanya kepada pasien, namun rupanya pasangan pasien tersinggung atas pertanyaan dr Fransiska hingga menyiramkan kopi panas. 
http://www.campaign.com/
"Dokter itu memang suka berkomunikasi. Mungkin saat itu dia (dr Fransiska) khawatir dengan kondisi pasangannya (pasangan HH-red). (Namun) Reaksinya (HH) agak berlebihan. Ya banyak psikologis faktornya, tapi itu di luar konteks," jelas Happy.
http://www.campaign.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar